Selasa, 06 Maret 2018

Ganjar Pranowo Beruban Melakukan Peninjauan Rob Di Genuk, Lima Pompa Kapasitas Besar Didatangkan



Ganjar Pranowo adalah seorang cagub pertahana yang di sanjdingkan dengan taj yasinpada saat ini tengah melakukan peninjauan terhadap banjir yang menggenangi daerah Genuk semarang. Baru –baru ini hujan deras yang melanda kota semarang membuat volume air naik sebesar hampir 100 persen sehingga terjadi banyak bahaya terkait kesehartan , pangan dan papan.

Ganjar Pranowo beruban memantau banjir rob di wilayah Kecamatan Genuk, Kota Semarang, tepatnya sekitar kantor Polsek Genuk, Selasa (27/2/2018) pagi.

Gubernur jawa tengah Ganjar Pranowo pada saat melakukan peninjauan sambil meneteng kertas yang mana akan mendatangkan 5 unit pompa air besar untuk mengatasi permasalahan terhadap banjir yang melanda Genuk, semarang.
Hal tersebut di harapkan dapat mengurangi bajir di kawasan Genuk. Untuk mengurasi air yang berada di jalan dan masuk serta menggenang rumah warga di targetkan akan surut pada waktu satu minggu kedepan.

Ganjar Pranowo Beruban Himbau Buang Sampah Di Sungai


Turun dari mobil, Ganjar pranowo beruban dihampiri Kanit Lantas Polsek Genuk, AKP Irianto.
"Genangan di sini menyurut. Biasanya bervariasi 10-15 sentimeter," kata AKP Irianto.
Dekat polsek terdapat belasan karyawati kerja bakti dalam membersihkan lumpur. Salah satu karyawati tersebut bicara bahwa sudah berulang-ulang di bersihkan akan tetapi tetap kotor
"Enggak kehitung sudah berapa kali kami bersihkan lumpur ini. Tiap hari, tiap pagi seperti ini," ujar salah satu karyawati itu.

Untuk itu Ganjar Pranowo sangat meghimbau kepada masyarakat Genuk untuk tidak membuang sampah di selokan atapun di sungai karena apabila saluran air mampet maka dapat menjadi pemicu terjadinya banjir yang sangat merugikan masyarakat

Ganjar Pranowo Beruban Bersama Istrinya Yang Ramah


Siti Atikoh seorang istri Ganjar Pranowo sempat mengingatkan beberapa orang yang membuang endapan lumpur ke saluran pembuangan.

"Jangan dibuang ke situ (saluran air), bu. Nanti jadi dangkal. Dikumpulkan dulu di pojok, baru dibuang ke tempat lain," kata Atikoh ramah. Bersama dengan istrinya, Ganjar Pranowo beruban meninjau lokasi banjir Genuk yang semakin parahy.

Ganjar Pranowo beruban yang ditemani oleh istrinya sedang melakukan peninjauan di kawasan banjir Genuk.