Taj
Yasin Maimoen mengaku siap menjalankan perintah DPP Partai Persatuan
Pembangunan sebagai bakal calon wakil gubernur mendampingi Ganjar Pranowo pada
Pilkada Jawa Tengah 2018. "Sebagai petugas partai ya saya harus siap
menjalankan perintah partai," katanya, di sela pertemuannya dengan Ganjar
Pranowo di Semarang, Senin (8/1/2018) malam.
Gus
Yasin, sapaan akrabnya, mengaku tidak mengetahui secara pasti pertimbangan DPP
PPP menugaskan dirinya maju sebagai bakal cawagub pada Pilkada Jateng 2018
Anggota Komisi E DPRD Jawa Tengah itu juga tidak mengetahui pertimbangan
pemberian restu ayahandanya, yakni KH. Maimoen Zubaer kepada dirinya.
"Kalau
untuk masalah mengizinkan itu urusan partai, silakan menanyakan langsung ke DPP
karena itu internal partai," ujarnya lagi. Pasangan Ganjar Pranowo-Gus Yasin mendapat dukungan dari PDI Perjuangan,
PPP, Partai NasDem, dan Partai Demokrat.
Ganjar Dan Yasin Masih Calon Terkuat Pilgub Jateng
Wakil
Bendahara Umum DPP PDI Perjuangan Juliari P. Batubara menilai GanjarPranowo kemungkinan masih calon terkuat yang akan direkomendasi untuk
maju kembali di Jawa Tengah. "Kalau untuk cagubnya (calon gubernur) semua
sudah hampir tahulah. Kayaknya, mungkin masih Pak Ganjar calon terkuat,"
kata sosok yang akrab disapa Ari itu, Sabtu (23/12/2017) seperti dikutip
Antara.
Hal
tersebut diungkapkannya di sela kunjungan kerja dan ramah tamah dengan jajaran
PAC dan DPC PDI Perjuangan menjelang Natal 2017 dan Tahun Baru 2018 di
Semarang. Anggota Komisi VI DPR RI yang membidangi perdagangan, perindustrian,
investasi, koperasi, dan UKM itu menjelaskan bahwa Ganjar merupakan calon
"incumbent" dengan survei yang masih teratas.
Ganjar Dan Yasin
"Kita
punya sejarah seperti itu. Kalau incumbent, surveinya masih lumayan bagus dan
tidak ada masalah hukum, biasanya direkomendasi lagi," kata legislator
dari Daerah Pemilihan Jateng 1 itu.
Meski
demikian, kata dia, kepastian akan diusung PDI Perjuangan untuk Pemilihan
Gubernur dan Wakil Gubernur Jateng 2018 tetap menunggu dari Ketua Umum DPP PDI
Perjuangan Megawati Soekarnoputri.
"Tadi
itu kan kemungkinan besar. Menunggu diputuskan Ibu Ketum (Megawati,
red.)," kata Ari yang juga Ketua Panitia Kerja Masyarakat Ekonomi ASEAN
(MEA) DPR RI itu.
Gubernur
Ganjar Pranowo adalah sosok pemimpin atau pelayan masyarakat yang sangat
mencintai warga Jawa Tengah.